Siap Saja, BBM Di Android iOS Bakal Di Jejali Iklan

Senin, 18 November 2013
Posted by Unknown
Ilustrasi
Google.com — BlackBerry baru saja mengumumkan kesuksesan BlackBerry Messenger (BBM) menggaet 20 juta anggota baru yang berasal dari pengguna Android dan iOS.

Capaian ini tak lantas membuat BlackBerry berpikir ulang untuk menarik iuran dari pengguna BBM lintas platform.

BlackBerry memastikan, layanan BBM untuk pengguna Android dan iOS akan tetap gratis selamanya.

"BBM sudah jelas merupakan sebuah layanan gratis," tegas Andrew Bocking, Executive Vice President of BBM BlackBerry, saat diwawancarai The Morning Edition.

Meski digratiskan, BlackBerry mengaku telah merancang strategi bisnis untuk menghasilkan uang dari layanan BBM di Android dan iPhone. "Kami punya cara lain untuk menguangkan layanan ini," kata Andrew.

BlackBerry menyatakan, BBM akan menghasilkan keuntungan melalui kombinasi marketing dan iklan dari berbagai fitur yang saat ini belum diluncurkan, salah satunya BBM Channel.

Ya, BlackBerry akan memasang iklan di BBM untuk Android dan iOS.

BBM Channel sendiri adalah fitur baru yang rencananya akan ditambahkan ke BBM. Channel memungkinkan pengguna untuk berlangganan sebuah kanal yang dikelola oleh brand atau pengguna lain, mirip dengan mekanisme Twitter. Sejak pertama diperkenalkan Mei lalu, BBM Channel masih berada dalam tahap beta di BlackBerry Beta Zone.

Ini berarti begitu BBM Channel rampung dan menyambangi BBM lintas platform, berbagai macam iklan akan "berseliweran" di layar Android, iPhone, dan iPad saat pengguna mengakses layanan tersebut.

Pada tahap awal, BBM di Android dan iPhone hanya memiliki fungsi standar untuk berkirim pesan teks, mengirim voice note dan video singkat, serta membuat grup diskusi. 

Fitur voice chat dan video chat dijanjikan BlackBerry akan hadir di BBM lintas platform "dalam beberapa bulan mendatang".

Ilustrasi.
Google.com — Setelah tertunda tepat satu bulan, aplikasi BlackBerry Messenger (BBM) untuk Android akhirnya resmi tersedia di Google Play Store pada Selasa (22/10/2013).

Jika ingin mencarinya sendiri di Google Play Store, cukup masukkan kata kunci "BBM" di kotak pencarian. Akan muncul beberapa aplikasi yang tampak mirip seperti aplikasi BBM untuk Android yang sesungguhnya atau "gadungan". 

Jangan asal memilih karena hanya ada satu aplikasi BBM untuk Android yang asli atau resmi.

Ciri-ciri aplikasi BBM untuk Android tersebut adalah memiliki nama "BBM" dan dikembangkan oleh "BlackBerry Limited". File instalasinya adalah sebesar sekitar 13 MB atau tepatnya 12,67 MB dengan nomor versi 1.0.0.70.

Agar tak salah mengunduh, KompasTekno menyarankan Anda untuk langsung mengunjungi tautan berikut ini atau dengan mengunjungi situs resmi BBM beralamat di www.bbm.com.

Namun, meski sudah bisa diunduh dan di-install, BBM untuk Android baru bisa digunakan oleh pengguna yang telah mendaftarkan diri sebelumnya di BBM.com

Pengguna yang belum terdaftar harus antre menanti giliran. Agar terdaftar dalam antrean, pengguna wajib memasukkan alamat e-mail-nya di tampilan awal aplikasi BBM yang sudah ter-install di perangkat masing-masing.

BBM untuk Android ini bisa diunduh secara gratis. Satu-satunya biaya yang harus dikeluarkan oleh pengguna Android dan iPhone untuk menggunakan layanan BBM adalah paket berlangganan data dari operator seluler.

Paket data ini tak berbeda dengan paket yang biasa digunakan di ponsel Android atau iPhone untuk mengakses internet. Jadi, tak perlu berlangganan paket data khusus BlackBerry atau BlackBerry Internet Services (BIS).

Selain dari tautan di atas, BlackBerry menyebutkan tautan aplikasi BBM juga dapat didapat dari situs resmi BlackBerry di www.bbm.com.

Aplikasi BBM bisa berjalan di perangkat Android merek apa pun asalkan telah menggunakan Android 4.0 ke atas (Ice Cream Sandwich dan Jelly Bean). Pengguna Android dapat memanfaatkan BBM untuk mengirim pesan teks, foto, voice note, serta membuat grup diskusi berisi 30 kontak.
Welcome to My Blog

Label

Hak Cipta : Amanda Blog. Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © 2013 Amanda Blog - Powered by Blogger And Google - Designed by Johanes Djogan -